Rabu, 02 Maret 2011

Rampok Sopan, Sebelum Beraksi Minta Maaf dan Janji Akan Kembalikan Uang

Rampok Sopan, Sebelum Beraksi Minta Maaf dan Janji Akan Kembalikan Uang





Rampok Sopan, Sebelum Beraksi Minta Maaf dan Janji Akan Kembalikan Uang
Perampokan unik terjadi di Pom Bensin Seattle.
REPUBLIKA.CO.ID, SEATTLE--Pemilik pom bensin, John Henry, sudah merasakan kesalnya dirampok berkali-kali saat tengah malam. Tapi saat dirampok terakhir kalinya, Henry tidak merasa kesal, malah kasihan.

Kejadiannya terjadi Sabtu malam, pekan lalu, ketika seorang pria membayar 1,30 dolar AS untuk segelas kopi. Begitu Henry membuka mesin kasirnya, si pria menodongkan pistolnya.

Tapi alih-alih membentak, si perampok ini malah meminta uang dengan nada sopan dan pelan. "Saya benar-benar minta maaf harus merampok Anda. Tapi saya punya anak," kata si pria yang mengenakan topi dan pakaian hitam, seperti dilihat lewat kamera pengintai.

Begitu Henry mengeluarkan seluruh uangnya dari mesin kas, kembali si perampok meminta maaf dan berterima kasih. "Terima kasih banyak. Saya sangat menghargai apa yang Anda lakukan. Dan bila saya bisa kembali berusaha lagi, saya janji saya akan kembalikan uang ini," kata si perampok dengan sopan.

Henry akhirnya kasihan melihat pria tersebut. "Begini Pak, kalau Anda ingin uang, Anda bisa meminta-minta di tengah jalan. Jangan merampok. Kalau merampok Anda bisa masuk penjara dan keluarga Anda akan tersiksa," kata Henry, mencoba menyadarkan.

Akhirnya sembari menyerahkan uang ratusan dolar AS, Henry mengatakan, "Semoga Tuhan bersama Anda Pak." Si perampok sopan kembali menjawab, "Terima kasih banyak Pak, semoga Tuhan bersama Anda juga."
sumber : http://www.republika.co.id/berita/senggang/unik/11/02/09/163153-rampok-sopan-sebelum-beraksi-minta-maaf-dan-janji-akan-kembalikan-uang

Kekal Dineraka,Tiap 40 Detik, 1 Orang di Dunia Tewas Bunuh Diri

Kekal Dineraka,Tiap 40 Detik, 1 Orang di Dunia Tewas Bunuh Diri

Didalam al-Quran dikatakan bahwa bunuh diri merupakan perbuatan yang dilarang dan dikutuk sang pencipta,maka bagi orang yang melakukan hal bunuh diri maka kekal lah ia selama-lamanya dineraka.

http://koranbogor.com/wp-content/uploads/2011/01/Ilustrasi-Bunuh-Diri.jpg


WHO menyebutkan jika dalam satu tahun, 1 juta orang tewas akibat bunuh diri atau 1 orang setiap 40 detik. Angka ini setara dengan angka kematian global sebanyak 16 jiwa per 100 ribu orang.
“Sayangnya tidak ada data yang spesifik untuk Indonesia,” kata psikolog Universitas Bina Nusantara Reza Indragiri Amriel kepada detikcom, Selasa, (8/12/2009).

Pernyataan Alumnus Psikologi Forensik The University of Melbourne ini menanggapi banyaknya orang bunuh diri di Jakarta belakangan ini. Menurutnya hal tersebut secara tidak langsung pertanda mewabahnya problem psikis dengan derajat yang serius. Meski demikian, perlu digali masalah-masalah yang bersifat fundamental seperti kemungkinan akar traumatis-individu.
“Faktanya, depresi yang berlanjut dengan bunuh diri mencakup gangguan suasana hati atau mood disorders dengan berbagai variasinya. Bahkan, 90 % dari keseluruhan aksi bunuh diri didahului oleh gangguan-gangguan mental tersebut,” ungkap psikolog yang menangangi kasus Ryan, Jagal dari Jombang.
Menurut data WHO untuk 2009 menyebut bunuh diri sebagai problem yang kompleks yang melibatkan faktor psikologis, sosial, biologis, budaya, dan lingkungan.
Bunuh diri secara umum bukanlah tindakan spontan yang didorong oleh sikap-laku impulsif. Tindakan bunuh diri adalah ujung akhir dari problem psikologis yang berawal dari benih, berkecambah, tumbuh besar, hingga akhirnya tak lagi dapat diatasi.
“Depresi adalah masalah kronis, begitu istilah ilmiahnya. Akal menjadi pendek, hati menjadi keruh, sanak kerabat semakin terasa jauh.Maka, bunuh diri seyogianya dapat dicegah,” urainya.
Menurut temuan WHO tersebut, di Asia berbeda dengan bunuh diri di belahan negara lain. Di Eropa-Amerika, depresi dan penyalah-gunaan alkohol sebagai penyebab dominan bunuh diri. Sedangkan di Asia justru lebih dikarenakan oleh impulsivitas. Rangsangan kecil, contohnya menonton media, dapat mendorong bunuh diri sebagai produk sikap-laku impulsif.
“Jadi,berhati-hatilah. Siapapun, termasuk kita, berpotensi besar bunuh diri, hilang nyawa, tiada guna,” pungkasnya.

Busway Berlawanan Arah Diterapkan Maret

Konsep sistem contra flow atau berlawanan arah ini bisa menjadi pilihan terbaik.

Bus Transjakarta


Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bersama dengan Polda Metro Jaya masih terus melaksanakan kajian sistem contra flow untuk jalur bus Transjakarta. Diharapkan konsep laju bus Transjakarta berlawanan arah dengan kendaraan reguler ini bisa menjadi pilihan terbaik.

Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo berharap, kajian secara teoritis yang sudah dibuat Dinas Perhubungan DKI Jakarta dan Polda Metro Jaya dapat dilaksanakan Maret 2011 mendatang. Tim terpadu yang sudah dibentuk juga bisa melihat langsung pelaksanaannya di lapangan.

Menurut Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Udar Pristono, konsep contra flow masih diperlukan beberapa kajian mendalam agar pelaksanaannya tidak menimbulkan masalah baru. "Ada tiga hal yang perlu diperhitungkan yakni prasarana, sarana, dan kebiasaan para pemakai jalan," ungkap Pristono. Dipaparkan Pristono, terkait prasarana, hal yang perlu diperhatikan adalah persimpangan lalu lintas, geometric persimpangan, serta U-turn atau putaran jalan. Sedangkan untuk sarana, posisi pengemudi Transjakarta yang berada di kanan akan menjadi berjauhan dengan halte. "Artinya, sopir Transjakarta harus mengubah kebiasaan menyetirnya. Pasti akan tidak terbiasa alias kagok," tuturnya.

Tak hanya itu, kebiasaan para pejalan kaki pun perlu jadi bahan pertimbangan. Selama ini, pejalan kaki ketika menyeberang hanya melihat satu arah yakni arah datangnya kendaraan. "Apabila sistem ini diterapkan, maka pejalan kaki akan menengok kanan dan kiri untuk memastikan keamanannya, makanya harus didalami lebih jauh konsep contra flow ini," katanya.

Penerapan sistem ini, menurut Pristono, tidak bisa dilakukan secara parsial. Jika tiga persyaratan bisa dilaksanakan secara komprehensif, maka contra flow bisa berjalan. Tapi bila tidak, kecelakaan akan semakin meningkat.

Sistem contra flow dinilai sebagai rencana dan strategi baru. Dengan konsep ini, para pengendara tidak akan berani lagi menerobos jalur TransJakarta. "Sebab, bus Transjakarta dan kendaraan pribadi akan berhadapan langsung atau head to head dengan bus," katanya.

Konsep ini telah dibahas sejak Transjakarta pertama kali dibangun DKI Jakarta pada 2004. Konsep ini kemudian tidak dijalankan karena DKI berasumsi warga Jakarta akan tetap menjaga kedisiplinan. Namun seiring berjalannya waktu, pelanggaran dengan menerobos jalur busway semakin banyak.